3 Nilai Manfaat Lemak di Tubuh Manusia

3 Nilai Manfaat Lemak di Tubuh Manusia

Bagi orang-orang yang menggemari bentuk tubuh “sempurna” dan tampak kurus, biasanya merasa kalau lemak dalam tubuh bisa membuat gemuk. Meski begitu, sangat perlu ditanamkan dalam diri kita bahwa adanya lemak dalam tubuh sangatlah normal. Lagipula, fungsi lemak ini bisa dibilang dapat membantu kita untuk menjalani hidup sehat.

Mereka memberikan energi, menyerap nutrisi tertentu, sampai mempertahankan suhu tubuh inti kita. Perlu untuk mengonsumsi lemak setiap harinya demi terdukungnya fungsi ini. Bahkan, ada jenis lemak yang lebih baik dari yang lainnya. Pasalnya, lemak baik melindungi jantung dan menjaga tubuh, sedangkan lemak jahat bisa menjadi risiko slot server luar anti rungkad  merusak jantung dan meningkatkan risiko penyakit.

3 Nilai Manfaat Lemak di Tubuh Manusia

Melindungi dan Mengisolasi

Bagi pria, lemak tubuh rata-rata ialah 18 sampai 24 persen. Sementara itu, untuk wanita, ialah 25 sampai 31 persen. Meski begitu, jaringan adiposa sendiri bisa terdiri dari persentase yang jauh lebih besar dari berat badan, tergantung pada tingkat obesitas tubuh.Lemak ini sebagian besar tersimpan dalam rongga perut dan disebut sebagai lemak visceral. Lalu, yang lainnya, disimpan tepat di bawah kulit, yakni lemak subkutan. Jantung, ginjal, hati, dan organ vital lainnya dilindungi oleh lemak visceral, sedangkan selimut lemak subkutan akan melindungi tubuh dari suhu ekstrem dan bisa menjaga suhu internal tubuh tetap terkendali.

Mengatur dan Memberi Sinyal

Tubuh juga dibantu lemak dalam memproduksi dan mengatur hormon. Misalnya, hormon leptin yang memberi sinyal status energi tubuh serta mengatur nafsu makan, dikeluarkan oleh jaringan adiposa. Kesehatan reproduksi juga membutuhkan lemak, seorang wanita bisa berhenti menstruasi dan tidak bisa hamil jika kekurangan lemak dengan jumlah cukup. Hal ini bisa terjadi sampai tubuhnya menyimpan lebih banyak energi sebagai lemak.

Menyimpan Energi

Jika makanan kita mempunyai energi berlebih, itu akan dimasukkan ke dalam jaringan adiposa atau jaringan lemah. Karbohidrat dan lipid menyediakan sebagian besar energi yang diperlukan tubuh manusia. Glukosa juga disimpan sebagai glikogen di tubuh. Saat glikogen ini menyediakan sumber energi siap pakai, dirinya sendiri punya banyak kandungan air sehingga tubuh tak bisa menyimpannya terlalu lama.

Di sisi lain, lemak juga bisa berfungsi sebagai cadangan energi yang lebih lama dan lebih besar. Pasalnya, lemak ini terkemas rapat tanpa air dan bisa menyimpan energi dengan jumlah jauh lebih besar di ruang yang lebih kecil. Misalnya, terdapat lebih dari dua kali lipat jumlah energi sebagai satu gram karbohidrat pada satu gram lemak yang slot gacor hari ini terkonsentrasi padat dengan energi.Energi yang tersimpan dalam lemak bisa kita manfaatkan untuk membantu memenuhi kebutuhan energi dasar ketika beristirahat, sekaligus menjadi bahan bakar otot-otot untuk bergerak sehari-hari, seperti berjalan-jalan, bermain, menari, sampai bekerja.